Pemimpin Partai Golkar : g24news.tv

Halo semua, selamat datang di artikel yang membahas tentang pemimpin Partai Golkar. Partai Golkar merupakan partai politik tertua di Indonesia, dan memiliki sejarah panjang dengan banyak perubahan dalam kepemimpinannya. Dalam artikel ini, saya akan membahas 20 pemimpin Partai Golkar yang pernah memimpin partai ini sejak berdirinya pada tahun 1964 hingga saat ini.

1. Soeharto (1964-1998)

Soeharto merupakan pendiri partai Golkar, dan memimpin partai ini selama 34 tahun sejak berdirinya pada tahun 1964 hingga 1998. Selama kepemimpinannya, Partai Golkar menjadi partai politik yang sangat kuat dan dominan di Indonesia.

Selain sebagai ketua umum Partai Golkar, Soeharto juga menjabat sebagai Presiden Indonesia selama 32 tahun sejak tahun 1967 hingga 1998. Kepemimpinannya sebagai presiden dan ketua umum Partai Golkar sangat erat kaitannya dengan era Orde Baru di Indonesia.

Soeharto dikritik oleh banyak kalangan karena dianggap menguasai negara dan partai politik secara otoriter selama kepemimpinannya. Namun, tak dapat dipungkiri bahwa ia memiliki pengaruh besar dalam membentuk politik Indonesia pada masa itu.

Kepemimpinan Soeharto sebagai ketua umum Partai Golkar berakhir pada tahun 1998 ketika ia mengundurkan diri karena tekanan dari masyarakat dan mahasiswa yang menuntut reformasi politik di Indonesia.

FAQ:

Pertanyaan Jawaban
Siapakah pendiri Partai Golkar? Soeharto adalah pendiri Partai Golkar.
Berapa lama Soeharto memimpin Partai Golkar? Soeharto memimpin Partai Golkar selama 34 tahun sejak berdirinya pada tahun 1964 hingga 1998.
Apa hubungan Soeharto dengan era Orde Baru di Indonesia? Kepemimpinan Soeharto sebagai presiden dan ketua umum Partai Golkar sangat erat kaitannya dengan era Orde Baru di Indonesia.
Mengapa Soeharto mengundurkan diri sebagai ketua umum Partai Golkar pada tahun 1998? Soeharto mengundurkan diri karena tekanan dari masyarakat dan mahasiswa yang menuntut reformasi politik di Indonesia.

2. Akbar Tandjung (1998-2004)

Akbar Tandjung adalah pemimpin Partai Golkar yang kedua setelah Soeharto. Ia menjabat sebagai ketua umum Partai Golkar selama dua periode mulai dari tahun 1998 hingga 2004.

Selama kepemimpinannya, Partai Golkar mengalami beberapa kekalahan dalam pemilihan umum, terutama pada tahun 1999 dan 2004. Pada tahun 2004, Akbar Tandjung diduga terlibat dalam kasus korupsi dan divonis 3 tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Setelah menjalani hukuman, Akbar Tandjung kembali terlibat dalam politik dan menjadi anggota DPR RI dari Partai Golkar hingga saat ini.

FAQ:

Pertanyaan Jawaban
Berapa lama Akbar Tandjung menjabat sebagai ketua umum Partai Golkar? Akbar Tandjung menjabat sebagai ketua umum Partai Golkar selama dua periode, mulai dari tahun 1998 hingga 2004.
Bagaimana hasil pemilihan umum Partai Golkar selama kepemimpinan Akbar Tandjung? Partai Golkar mengalami beberapa kekalahan dalam pemilihan umum, terutama pada tahun 1999 dan 2004.
Apa yang terjadi pada Akbar Tandjung pada tahun 2004? Akbar Tandjung diduga terlibat dalam kasus korupsi dan divonis 3 tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada tahun 2004.
Apakah Akbar Tandjung masih terlibat dalam politik? Akbar Tandjung kembali terlibat dalam politik dan menjadi anggota DPR RI dari Partai Golkar hingga saat ini.

3. Jusuf Kalla (2004-2009)

Jusuf Kalla terpilih sebagai ketua umum Partai Golkar setelah Akbar Tandjung pada tahun 2004. Ia menjadi ketua umum selama satu periode hingga 2009.

Selama kepemimpinannya, Partai Golkar mengalami kekalahan dalam pemilihan umum pada tahun 2009. Meskipun demikian, Jusuf Kalla berhasil memimpin Partai Golkar dengan baik dan mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap partai ini.

Jusuf Kalla juga menjadi calon wakil presiden Indonesia dalam pemilihan umum 2004 dan 2014, dan saat ini menjabat sebagai Wakil Presiden Indonesia di bawah Joko Widodo.

FAQ:

Pertanyaan Jawaban
Kapan Jusuf Kalla terpilih sebagai ketua umum Partai Golkar? Jusuf Kalla terpilih sebagai ketua umum Partai Golkar pada tahun 2004 setelah Akbar Tandjung.
Berapa lama Jusuf Kalla menjabat sebagai ketua umum Partai Golkar? Jusuf Kalla menjabat sebagai ketua umum Partai Golkar selama satu periode hingga 2009.
Bagaimana hasil pemilihan umum Partai Golkar selama kepemimpinan Jusuf Kalla? Partai Golkar mengalami kekalahan dalam pemilihan umum pada tahun 2009.
Apakah Jusuf Kalla menjadi wakil presiden Indonesia? Ya, Jusuf Kalla menjadi calon wakil presiden Indonesia dalam pemilihan umum 2004 dan 2014, dan saat ini menjabat sebagai Wakil Presiden Indonesia di bawah Joko Widodo.

4. Aburizal Bakrie (2009-2014)

Aburizal Bakrie terpilih sebagai ketua umum Partai Golkar setelah Jusuf Kalla pada tahun 2009. Ia memimpin Partai Golkar selama satu periode hingga 2014.

Selama kepemimpinannya, Partai Golkar mengalami kekalahan dalam pemilihan umum pada tahun 2014. Aburizal Bakrie juga dikenal karena terlibat dalam kasus korupsi dan dituduh memperkaya diri sendiri selama menjadi menteri dalam kabinet Soeharto pada tahun 1993-1998.

Setelah meninggalkan Partai Golkar, Aburizal Bakrie mendirikan partai politik baru bernama Partai NasDem dan menjadi ketua umum partai tersebut.

FAQ:

Pertanyaan Jawaban
Kapan Aburizal Bakrie terpilih sebagai ketua umum Partai Golkar? Aburizal Bakrie terpilih sebagai ketua umum Partai Golkar pada tahun 2009 setelah Jusuf Kalla.
Berapa lama Aburizal Bakrie memimpin Partai Golkar? Aburizal Bakrie memimpin Partai Golkar selama satu periode hingga 2014.
Bagaimana hasil pemilihan umum Partai Golkar selama kepemimpinan Aburizal Bakrie? Partai Golkar mengalami kekalahan dalam pemilihan umum pada tahun 2014.
Apakah Aburizal Bakrie terlibat dalam kasus korupsi? Aburizal Bakrie dikenal karena terlibat dalam kasus korupsi dan dituduh memperkaya diri sendiri selama menjadi menteri dalam kabinet Soeharto pada tahun 1993-1998.
Apa yang terjadi setelah Aburizal Bakrie meninggalkan Partai Golkar? Aburizal Bakrie mendirikan partai politik baru bernama Partai NasDem dan menjadi ketua umum partai tersebut.

5. Setya Novanto (2014-2017)

Setya Novanto terpilih sebagai ketua umum Partai Golkar setelah Aburizal Bakrie pada tahun 2014. Ia memimpin Partai Golkar selama tiga tahun hingga 2017.

Selama kepemimpinannya, Partai Golkar mengalami beberapa kontroversi dan skandal, termasuk kasus korupsi E-KTP yang melibatkan Setya Novanto dan beberapa pejabat publik lainnya.

Pada tahun 2017, Setya Novanto dicopot dari jabatannya sebagai ketua umum Partai Golkar karena dianggap tidak memenuhi syarat sebagai anggota DPR RI. Ia kemudian dihukum oleh Pengadilan Tipikor Jakarta karena terlibat dalam kasus korupsi E-KTP.

FAQ:

Pertanyaan Jawaban
Kapan Setya Novanto terpilih sebagai ketua umum Partai Golkar? Setya Novanto terpilih sebagai ketua umum Partai Golkar pada tahun 2014 setelah Aburizal Bakrie.
Berapa lama Setya Novanto memimpin Partai Golkar? Setya Novanto memimpin Partai Golkar selama tiga tahun hingga 2017.
Apakah Setya Novanto terlibat dalam kasus korupsi? Setya Novanto terlibat dalam kasus korupsi E-KTP yang melibatkan beberapa pejabat publik lainnya.
Apakah Setya Novanto masih menjadi ketua umum Partai Golkar? Setya Novanto dicopot dari jabatannya sebagai ketua umum Partai Golkar pada tahun 2017.
Apa yang terjadi pada Setya Novanto setelah dicopot dari jabatan sebagai ketua umum Partai Golkar? Setya Novanto dihukum oleh Pengadilan Tipikor Jakarta karena terlibat dalam kasus korupsi E-KTP.

6. Airlangga Hartarto (2017-sekarang)

Airlangga Hartarto terpilih sebagai ketua umum Partai Golkar setelah Setya Novanto pada tahun 2017. Ia memimpin Partai Golkar hingga saat ini.

Selama kepemimpinannya, Airlangga Hartarto berusaha memperbaiki citra Partai Golkar dan mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap partai ini. Ia juga membuka ruang partisipasi bagi generasi muda dan memperkuat relasi dengan partai politik lainnya di Indonesia.

Airlangga Hartarto juga menjabat sebagai Menteri Perindustrian Indonesia dalam kabinet Joko Widodo pada periode kedua (2019-sekarang).

FAQ:

Pertanyaan Jawaban
Kapan Airlangga Hartarto terpilih sebagai ketua umum Partai Golkar? Airlangga Hartarto terpilih sebagai ketua umum Partai Golkar pada tahun 2017 setelah Setya Novanto.
Berapa lama Airlangga Hartarto sudah memimpin Partai Golkar? Airlangga Hartarto sudah memimpin Partai Golkar selama beberapa tahun hingga saat ini.
Apa yang dilakukan Airlangga Hartarto untuk memperbaiki citra Partai Golkar? Airlangga Hartarto berusaha memperbaiki citra Partai Golkar dan mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap partai ini dengan membuka ruang partisipasi bagi generasi muda dan memperkuat relasi dengan partai politik lainnya di Indonesia.
Apakah Airlangga Hartarto menjabat sebagai menteri Indonesia? Ya, Airlangga Hartarto menjabat sebagai Menteri Perindustrian Indonesia dalam kabinet Joko Widodo pada periode kedua (2019-sekarang).

7. Harmoko (1988-1993)

Harmoko merupakan salah satu pemimpin Partai Golkar pada era Orde Baru di Indonesia. Ia menjabat sebagai ketua umum Partai Golkar selama lima tahun mulai dari tahun 1988 hingga 1993.

Selama kepemimpinannya, Partai Golkar menjadi partai politik yang sangat kuat dan dominan di Indonesia. Ia juga menjabat sebagai Menteri Penerangan Indonesia dalam kabinet Soeharto pada era Orde Baru.

Setelah Soeharto digulingkan dari kekuasaan pada tahun 1998

Sumber :